Jodipan merupakan sebuah kampung yang di cat warni-warni hingga menarik hati orang yang melihatnya, lihat saja, masak kalian tidak tertarik, tertarik dong hehehe...
Nampak berbagai warna rumah bercampur menjadi satu kampung berbeda-beda yang mencolok sekali, menjadi ciri khas kampung Jodikan Kota Malang ini teman-teman.
Tidak hanya bisa dilihat dari kejauhan saja, namun kalian bisa masuk kedalam kampung tersebut dengan membayar hanya 5ribu perorang, kalian sudah puas berkeliling dikampung Jodipan, meskipun ketikan kalian akan melintas dijembatan kaca akan ditarik uang lagi, tapi nggak mahal kok, dan nggak bakalan rugi juga, karena kalian dapat merasakan sensasi berbeda.
Banyak hal menarik yang bisa kalian nikmati ketika berkunjung disini, namun saya akan memberi tahu sesuatu yang sangat menarik bagi para pecinta kopi, karena harus datang kesini untuk menikmati kopi di tempat yang berbeda dari yang ditawarkan di tempat ngopi lainnya.
Nah,,,berada dipinggir jalan dekat pintu masuk kampung jodipan, ada banyak orang jual barang bekas atau rosok, disitulah tempat kopi tersebut. Biasanya orang-orang menyebutkan kopi tulup Jodipan, kenapa kok dinamankan kopi tulup Jodipan???
Penasaran nggak kalian para pecinta kopi???
Bagaimana tampilan kopinya mantap nggak nih...
Cangkirnya sudah menjadi ciri khas kopi tulup jodipan, bahkan satu cangkir harganya cuma 3000rb saja kalian sudah bisa menikmati kopi tulup super nikmat di kampung warna-warni Jodipan.
Nah, sudah ngertikan sekarang kenapa dinamakan kopi tulup, karena bubuk kopinya digrinder atau digiling kasar jadi ketika kita meminumnya masih ada yang nyangkut-nyangkut dimulut, lalu biasanya sama orang-orang dikeluarin dengan cara meludah-ludah juuuhhh juuhhh, seperti menulup...
Jadi seperti itulah kira-kira asal penamaan kopi tulup yang ada didaerah kampung warna-warni Jodipan.
Kalian para pecinta kopi wajib mengunjungi tempat ini dan rasakan sensasi yang berbeda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar